Pentingnya penghematan energi demi beberapa aspek dalam kehidupan seperti sumber daya alam, ekonomi, dan lain-lain, sudah menjadi tanggung jawab bagi seluruh manusia di muka bumi. Teknologi-teknologi terbarukan terus berkembang agar langkah-langkah penghematan energi dapat dilakukan oleh semua orang. salah satunya dengan pengembangan teknologi lampu LED, yang kini sudah menjadi alternatif penghematan energi dari penggunaan lampu TL/neon/CFL. Apa yang menyebabkan lampu LED bisa dikatakan hemat energi?
Lampu LED merupakan alat penerangan yang menggunakan semikonduktor berupa Light Emitting Diode (LED). LED dapat menghasilkan cahaya dari aliran elektron yang diterimanya dengan proses yang disebut elektroluminasi. Proses ini menghasilkan sedikit radiasi energi panas, sehingga dapat mengeluarkan cahaya yang banyak namun panas yang dikeluarkan sedikit. Hal ini menyebabkan LED lebih efisien mengubah energi menjadi cahaya apabila kita bandingkan dengan lampu TL yang menghasilkan banyak panas pada lampunya. Panas pada lampu LED diatur oleh heat sink, sebuah piringan dari aluminium yang mampu membuang panas dari LED. Heat sink sangat diperlukan pada lampu LED karena LED merupakan semikonduktor yang sensitif terhadap panas. Efisiensi pengubahan energi yang dimiliki LED inilah yang membuat LED jauh lebih hemat daripada lampu TL maupun jenis lampu lainnya.
Perbandingan penggunaan energi lampu LED dan lampu TL dapat dilihat dari tabel diatas. Berdasarkan tabel tersebut, lampu LED mampu memberikan kekuatan cahaya (lumen) lebih tinggi daripada lampu TL (CFL/Neon) dengan penggunaan daya yang lebih rendah. Penghematan ini sangat signifikan, yaitu mencapai 80-90%. Lampu LED juga unggul pada ketahanannya. Bisa dilihat umur lampu Neon yang hanya bertahan 10.000 jam namun LED dapat mencapai 15.000-25.000 jam. Hal ini disebabkan lampu LED yang tidak putus seperti lampu TL, melainkan hanya akan terus meredup apabila telah lama digunakan.
Selain efisiensi daya, lampu LED juga memiliki efisiensi yang baik pada pancaran cahayanya. Lampu LED memancarkan cahaya pada arah yang spesifik, dengan cara memantulkan cahaya pada reflective plate dalam lampu tersebut. Cahaya yang dikeluarkan lampu LED akan mengarah ke atas lampu, sehingga cahayanya tidak memendar seperti lampu TL.
Keuntungan-keuntungan tersebut sangat menjanjikan pada langkah penghematan energi. Namun, harga lampu LED masih cenderung lebih mahal daripada lampu TL sehingga kepopulerannya masih kurang. Padahal, apabila dilihat dari efisiensi energi dan lama pemakaiannya, lampu LED merupakan investasi yang cukup besar untuk mengurangi pengeluaran pembelian lampu yang lebih sering seperti yang biasa dilakukan oleh pengguna lampu TL.
Sumber :
Tabel : http://obengplus.com/articles/3794/1/Lampu-LED-vs-lampu-neon-tabung-perbandingan-yang-hemat-listrik.html#.VfXKEtKqqko dilansir oleh https://en.wikipedia.org/wiki/LED_lamp#Comparison_table
https://en.wikipedia.org/wiki/LED_lamp#Comparison_table
http://led-light-bulbs-review.toptenreviews.com/how-do-led-light-bulbs-work-.html
http://ledsignsupplies.com/FAQRetrieve.aspx?ID=32098
http://obengplus.com/articles/3794/1/Lampu-LED-vs-lampu-neon-tabung-perbandingan-yang-hemat-listrik.html#.VfXKEtKqqko
http://science.howstuffworks.com/environmental/green-tech/sustainable/led-light-bulb.htm